Submissions

Login or Register to make a submission.

Submission Preparation Checklist

As part of the submission process, authors are required to check off their submission's compliance with all of the following items, and submissions may be returned to authors that do not adhere to these guidelines.
  • The submission has not been previously published, nor is it before another journal for consideration (or an explanation has been provided in Comments to the Editor).
  • The submission file is in OpenOffice, Microsoft Word, or RTF document file format.
  • Where available, URLs for the references have been provided.
  • The text is single-spaced; uses a 12-point font; employs italics, rather than underlining (except with URL addresses); and all illustrations, figures, and tables are placed within the text at the appropriate points, rather than at the end.
  • The text adheres to the stylistic and bibliographic requirements outlined in the Author Guidelines.

Author Guidelines

PEDOMAN PENULISAN NASKAH JURNAL
INSTITUT TEKNOLOGI SAWIT INDONESIA

1.Persyaratan Umum Penulisan Naskah

Pedoman bagi penulis naskah dapat diuraikan sebagai berikut.

  1. Naskah ditulis dalam Bahasa Indonesia atau Bahasa Inggris dengan kerapatan baris 1.5 spasifont Times New Roman 12, ukuran kertas A4, format sistem kolom, dan margin last costum setting (top 2.54 cm; left 2.54 cm; bottom 2.54 cm; right 2.54 cm).
  2. Panjang naskah ilmiah kurang lebih 7-12 halaman, yang di dalamnya sudah termasuk tabel, gambar, dan grafik (jika ada).
  3. Istilah-istilah dalam bahasa asing atau bahasa daerah dalam naskah ditulis dalam huruf miring (Italic).
  4. Tinjauan pustaka (literature review) tidak dicantumkan sebagai bagian dari struktur artikel. Dengan demikian pengutipan pustaka yang dianggap penting dapat dipadukan dalam bab pendahuluan (Introduction) atau dalam pembahasan. Pengutipan pustaka dalam pembahasan diutamakan yang dipergunakan untuk pembanding dari analisis data yang dilakukan oleh penulis sendiri.

2.Struktur Artikel Ilmiah

Secara umum struktur artikel ilmiah hasil penelitian dan artikel ilmiah non penelitian (telaah artikel, laporan seminar) realtif sama. Pada artikel non penelitian tidak ada bagian metode penelitian. Struktur artikel ilmiah hasil penelitian terdiri atas 9 bagian utama yaitu: (1) Judul (2) Penulis/Kepemilikan; (3) Abstrak; (4) Pendahuluan; (5) Metode Penelitian; (6) Hasil  dan Pembahasan; (7) Kekesimpulan; (8) Ucapan Terimakasih dan (9) Daftar Pustaka. Struktur artikel ilmiah non penelitian terdiri atas 8 bagian utama yaitu: (1) Judul (2) Penulis/Kepemilikan; (3) Abstrak; (4) Pendahuluan; (5) Hasil  dan Pembahasan; (6) Kekesimpulan; (7) Ucapan Terimakasih dan (8) Daftar Pustaka. Masing - masing bagian diberikan penjelasan sebagai berikut.

  1. Judul
  • Judul hendaknya ringkas dan informatif, tidak lebih dari 20 kata, sudah termasuk kata penghubung dan seluruhnya menggunakan huruf kapital.
  • Judul dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris.
  • Judul mengandung kata-kata kunci dari topik yang diteliti.
  • Jenis huruf Times New Roman 12 dan cetak tebal, dengan jarak baris (1) spasi.
    1. Penulis Kepemilikan (authorship lines)
  • Baris kepemilikan terdiri atas dua bagian, yaitu nama-nama penulis dan afiliasi kelembagaan penulis.
  • Afiliasi kelembagaan mahasiswa mengikuti tempat dimana yang bersangkutan belajar.
  1. Nama-nama penulis hendaknya hanya orang yang benar-benar berpartisipasi dalam perencanaan, pelaksanaan, analisis hasil, pembahasan, dan penulisan laporan. Jabatan akademik/fungsional atau gelar kesarjanaan tidak perlu dicantumkan, jenis huruf Times New Roman 12, dengan jarak baris 1 spasi.
  2. Nama lembaga dicantumkan secara lengkap sampai dengan nama negara (Program Studi/Jurusan, Fakultas, Universitas dan Negara), ditulis di bawah nama penulis beserta alamat pos dan email untuk keperluan korespondensi, Jenis huruf Times New Roman 10, dengan jarak baris 1 spasi.
  3. Jika penulis lebih dari satu orang dan berasal dari kelembagaan berbeda, maka semua alamat dicantumkan dengan memberikan tanda superskrip huruf kecil (1), (2), (3) pada belakang nama penulis secara berurutan.

3.Abstrak

  1. Abstrak ditulis secara ringkas dan faktual, meliputi latar belakang,  tujuan penelitian, metode penelitian, hasil dan kesimpulan.
  2. Abstrak ditulis dalam satu paragraf; ditulis dalam Bahasa Inggris; panjang abstrak berkisar antara 150 - 200 kata.
  3. Hindari perujukan dan penggunaan singkatan yang tidak umum.
  4. Jenis huruf Times New Roman 10, ditulis dengan huruf miring (Italic), dengan jarak baris (1) spasi.

4.Kata Kunci

  1. Kata kunci terdiri atas 3 sampai 5 kata dan/atau kelompok kata.
  2. Ditulis sesuai urutan urgensi kata.
  3. Antara kata kunci dipisahkan oleh koma (,).
  4. Jenis huruf Times New Roman 10, dengan jarak baris satu spasi.

5.Pendahuluan

  1. Pendahuluan berisi latar belakang yang didukung kepustakaan, urgensi/keutamaan penelitian dan diakhiri dengan tujuan penelitian.
  2. Hindari sub-bab di dalam pendahuluan.
  3. Persentase panjang halaman pendahuluan antara 10-15% dari panjang keseluruhan sebuah naskah.
  4. Rujukan kepustakaan ditunjukkan dengan menuliskan nama keluarga/nama belakang penulis dan tahun terbitan, tanpa nomor halaman.
  5. Landasan teori ditampilkan dalam kalimat-kalimat lengkap, ringkas, dan relevan dengan tujuan penulisan artikel ilmiah.
  6. Naskah ditulis dengan kerapatan baris 1,5 spasi, huruf Times New Roman 12.

6.Metode Penelitian

  1. Dalam metode penelitian, dapat disajikan dalam sub-sub yaitu tempat dan waktu, bahan dan alat, desain/rancangan penelitian, tahapan penelitian, dan parameter pengamatan.
  2. Hindari penulisan rumus-rumus statistik secara berlebihan.
  3. Jika menggunakan metode yang sudah banyak dikenal cukup sebutkan nama metodenya saja sebagai contoh analisa kadar C tanah metode Walkey and Blacks. Jika diperlukan disebutkan sumber rujukan yang digunakan.
  4. Untuk penelitian kualitatif, metode penelitian dapat   menyesuaikan.
  5. Naskah ditulis dengan kerapatan baris 1,5 spasi, huruf Times New Roman 12.

7.Hasil dan Pembahasan

  1. Format hasil penelitian dan pembahasan tidak dipisahkan, mengingat jumlah halaman yang tersedia bagi penulis terbatas.
  2. Naskah ditulis dengan kerapatan baris 1,5 spasi, huruf Times New Roman 12
  3. Hasil dan pembahasan dapat disajikan dengan sub-sub berurutan disesuaikan parameter/indikator pengamatan
  4. Hasil penelitian dapat disajikan dengan dukungan tabel, grafik atau gambar sesuai kebutuhan, untuk memperjelas penyajian hasil secara verbal.
  5. Judul tabel dan grafik atau keterangan gambar disusun dalam bentuk frase (bukan kalimat) secara ringkas.
  6. Keterangan gambar/grafik diletakkan di bawah gambar/grafik tersebut, sedangkan judul tabel diletakkan di atasnya. Judul diawali dengan huruf kapital.
  7. Sebaiknya tidak mengulang/menulis angka-angka yang telah tercantum dalam tabel di dalam teks pembahasan. Jika akan menekankan hasil yang diperoleh sebaiknya disajikan dalam bentuk lain, misalnya persentase, selisih, atau index
  8. Pada umumnya jurnal internasional tidak menginginkan bahasa statistik (seperti: significantly differenttreatment, dll) ditulis dalam pembahasan. Hindari copy dan paste tabel hasil analisis statistik langsung dari software pengolah data statistik.
  9. Materi pembahasan terutama mengupas apakah hasil yang diperoleh sesuai dengan hipotesis atau tidak, dan dikemukakan argumentasinya.
  10. Pengutipan rujukan dalam pembahasan cukup secara singkat.
  11. Sitasi hasil penelitian atau pendapat orang lain hendaknya disarikan dan dituliskan dalam kalimat sendiri (tidak menggunakan kalimat yang persis sama) untuk menurunkan angka plagiasi.

8.Kesimpulan

  1. Kesimpulan hendaknya merupakan jawaban atas pertanyaan penelitian, mengacu pada tujuan dan parameter pengamatan.
  2. Ditulis secara singkat dalam bentuk numerical atau dalam satu paragraph yang jelas.
  3. Naskah ditulis dengan kerapatan baris 1,5 spasi, huruf Times New Roman 12

9.Ucapan Terimakasih (Apabila Diperlukan)

  1. Ucapan terimakasih umumnya ditempatkan setelah kesimpulan.
  2. Berisi ucapan terimakasih kepada lembaga pemberi dana, dan atau individu yang telah membantu dalam pelaksanaan penelitian dan penulisan naskah.
  3. Naskah ditulis dengan kerapatan baris 1,5 spasi, huruf Times New Roman 12

10.Daftar Pustaka

Ketentuan umum penulisan daftar pustaka:

  1. Rujukan yang dicantumkan dalam daftar pustaka hanyalah rujukan yang benar-benar dikutip dalam naskah.
  2. Untuk artikel penelitian, daftar pustaka dirujuk dari sekitar 40% teks buku dan 60% artikel jurnal ilmiah.
  3. Kemutakhiran jurnal ilmiah yang dirujuk harus diperhatikan, sekurang-kurangnya merupakan hasil publikasi yang relevan dalam 10 tahun terakhir.
  4. Daftar pustaka disusun secara alfabetis berdasarkan urutan abjad nama penulis.
  5. Ketentuan nama penulis: nama yang ditampilkan adalah nama akhir (nama keluarga) penulis diikuti dengan singkatan nama awal (dan tengah jika ada). Jika penulis lebih dari satu orang, maka untuk penulis kedua, ketiga, dan seterusnya mempergunakan singkatan nama terlebih dahulu kemudian diakhiri dengan nama keluarga.
  6. Penulisan judul rujukan diawali dengan huruf kapital pada setiap suku kata, kecuali kata sambung
  7. Setiap penulisan nama, (tahun), judul artikel dan seterusnya diakhiri dengan titik sebelum dilanjutkan kata berikutnya. Khusus penulisan volume (nomor) jurnal, volume angka biasa dan nomor di dalam kurung.
  8. Naskah ditulis dengan kerapatan baris 1 spasi, huruf Times New Roman 12
  9. Contoh-contoh penulisan dapat dilihat pada penjelasan setiap jenis pustaka yang layak dirujuk.

3.Ketentuan penulisan Daftar Pustaka berdasarkan jenis rujukan:

  1. Artikel dalam jurnal ilmiah, ditulis mengikuti urutan: nama penulis. tahun. judul artikel. nama jurnal. Volume (nomor): halaman.

Contoh:

Sembiring, M. dan Chairani. 2015. Uji Antagonis Beberapa Trichoderma sp Terhadap Penyakit Jamur Akar Putih (Rigidiphorus lignosus) pada Media Padat di Laboratorium. Jurnal Penelitian STIPAP Vol. 6 (1):1-16. Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian Agrobisnis Perkebunan-Medan.

  1. Buku teks, ditulis mengikuti urutan: nama penulis. tahun. judul buku. edisi (jika ada). kota penerbit: nama penerbit dan kota penerbit.

Contoh:

Lubis, A.U. 2008. Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq) di Indonesia. Pusat Perkebunan Marihat. Pematang Siantar.

  1. Karya ilmiah yang tidak dipublikasikan (misal: skripsi, tesis, disertasi dan laporan penelitian), ditulis mengikuti urutan: nama penulis. tahun. judul laporan penelitian. Nama proyek penelitian. instansi penerbit/lembaga dan kota.
  2.  

Manurung, D. 2018. Pengukuran Karbon Tersimpan Tanaman Kelapa Sawit DxP PPKS pada Daerah Curah Hujan 2000-2500 mm di Kebun Bangun. Tugas Akhir Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian Agrobisnis Perkebunan-Medan.

  1. Apabila sumber pustaka berupa artikel dalam surat kabar/majalah umum, ditulis mengikuti urutan: nama penulis. tahun. judul artikel. nama surat kabar/majalah. kota, tanggal terbit dan halaman (Judul artikel dicetak miring).

Contoh:                             

Bangun, D. Pajak Eksppor Prosuk Kelapa Sawit. Info Sawit Januari hal. 16. Jakarta.

  1. Artikel online (internet) tanpa tempat terbit dan penerbit, ditulis mengikuti urutan: nama penulis. tahun. judul artikel. Diunduh di alamat website tanggal.

Contoh:

Heap, I.  The International Survey of Herbicide Resistant Weeds.  Online.  Internet.  Friday, May 17, 2019 . Diunduh di:  www.weedscience.org 

 

  1. Langkah meng-upload atau Submission artikel.
  1. Langkah pertama adalah pendaftaran username. Penulis dapat mendaftarkan username melalui link http://ojs.stipap.ac.id/ dan klik pada menu Register pada jurnal yang dipilih.
  2. Setelah melakukan pendaftaran, penulis dapat melakukan log in.
  3. Untuk membuat pengajuan artikel, klik link CLICK HERE’ pada bagian “Start a New Submission”
  4. Setelah itu, maka penulis akan dihubungkan dengan halaman dimana penulis dapat memulai pengajuan artikel
  5. Penulis wajib men-checklist semua Check box
  6. Pada text box, dimana penulis dapat menuliskan pesan untuk editor kelak, misalnya jurnal dimuat di edisi, volume, dan nomor berapa
  7. Setelah semua langkah pada langkah pertama ini sudah diikuti, maka penulis dapat melanjutkan ke langkah berikutnya dengan menekan tombol ‘Save and Continue’
  8. Langkah berikutnya adalah upload file  yang akan disubmit
  9. Selanjutnya adalah memasukkan metadata sebagai informasi suatu jurnal. Penulis hanya tinggal input data-data pada setiap field. Langkah berikutnya adalah upload file0file tambahan yang mendukung pembuatan jurnal
  10. Setelah penulis menekan tombol ‘Upload’, maka penulis akan dihubungkan pada halaman untuk membuat metadata file-file tambahan tersebut
  11. Setelah semua langkah pada langkah ini diikuti, maka penulis akan dihubungkan ke langkah selanjutnya dengan menekan tombol ‘Save and Continue;
  12. Langkah terakhir adalah konfirmasi. Menunjukkan tampilan halaman konfirmasi. Jika penulis sudah selesai mengikuti semua langkah, selanjutnya penulis menekan tombol ‘Finish Submission’ untuk mengirimkan file-file  tersebut ke editor. File yang sudah berhasil di-submit aka nada pada halaman ‘Active Submissions’. Pada halaman ini, penulis dapat melihat status jurnal tersebut dari mulai awaiting assignment, in review, editing, sampai akhirnya di-publish.

Articles

Section default policy

Privacy Statement

The names and email addresses entered in this journal site will be used exclusively for the stated purposes of this journal and will not be made available for any other purpose or to any other party.