KERAGAMAN GULMA PADA TANAMAN KELAPA SAWIT (Elaies guineensis Jacq.) BELUM MENGHASILKAN DAN SUDAH MENGHASILKAN DI KEBUN RAMBUTAN PT. PERKEBUNAN NUSANTARA III
DOI:
https://doi.org/10.47199/jae.v4i1.147Keywords:
Gulma, pengendalian gulma, minyak sawiAbstract
Gulma merupakan tanaman yang merugikan karena dapat bersaing dengan tanaman kelapa sawit.
Pertumbuhan gulma dapat mengurangi produksi tandan buah sawit mencapai 20%. Gulma tidak hanya
bersaing dalam mengambil nutrisi tetapi juga menghasilkan zat allelopathic yang beracun bagi kelapa sawit.
Inventarisasi dan mengetahui dominasi spesies gulma diperlukan dalam pengelolaan pengendalian gulma
yang efektif. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan keanekaragaman gulma di beberapa area yang
berbeda tahun tanam. Penelitian ini menggunakan metode pengambilan sampel yang dilakukan pada dua area
yang menghasilkan (18 tahun dan 8 tahun) dan area belum menghasilkan (1 tahun) dengan metode observasi
langsung. Setiap area tanam dibuat dari 2 petak besar dengan ukuran 20 mx 60 m pada sela tanaman sawit,
kemudian di dalamnya dibuat 6 petak kecil dengan ukuran 2 x 2 m. Data dianalisis dengan SDR (Summed
Dominance Ratio) untuk menentukan spesies gulma yang dominan. Keragaman gulma dari masing-masing
area bervariasi, terdapat 29 spesies gulma dan 20 famili, namun, terdapat 5 spesies gulma yang ditemukan di
semua area penelitian; O. nodusa, Poaceae; C. kyllingia, Cyperaceae; A. comressus, Poaceae; P. Niruri,
Phyllanthaceae; A. spinous, Amaranthaceae. Gulma yang dominan di area yang belum menghasilkan adalah
E. indica, Poaceae sedangkan di daerah menghasilkan adalah O. nodosa, Poaceae.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Agro Estate
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.